Manfaat dan Kritik Bersama Tidur atau Tidur
Daftar Isi:
- Apa itu Co-Sleeping?
- Manfaat
- Pengaturan Co-Sleeping
- Perbedaan Budaya dan Penerimaan Tidur Bersama
- The American Academy of Pediatrics View
- Kritik Lainnya
- Kewaspadaan Keamanan Tidur
Sebuah Amal Jariyah yang Pahalanya Sangat Dahsyat! - Ustadz Khalid Basalamah (Januari 2025)
Co-tidur adalah praktik tidur yang telah memiliki banyak nama dalam beberapa tahun terakhir. Apakah itu disebut co-tidur, berbagi tidur, atau tempat tidur keluarga, semua pendekatan ini sangat mirip satu sama lain.Meskipun semua istilah ini cukup baru, mereka merujuk pada praktik pengasuhan yang telah ada selama orang telah memiliki bayi. Itu tidak memiliki nama yang bagus sampai abad ke-20 ketika orang tua attachment mulai menganjurkan metode ini.
Apa itu Co-Sleeping?
Meskipun banyak orang berasumsi bahwa tidur bersama berarti orang tua dan bayi berbagi tempat tidur yang sama, Dr. William Sears menekankan bahwa definisi itu agak terlalu sempit. Sears, seorang dokter anak yang terkenal, dan penulis buku-buku parenting mendefinisikan co-tidur sebagai tidur dalam jangkauan lengan bayi.
Manfaat
Banyak orang tua, baik mereka yang menganggap diri mereka sebagai orang tua keterikatan dan mereka yang tidak, percaya bahwa tidur bersama memiliki banyak keuntungan.
- Bayi yang tidur nyenyak pergi tidur lebih cepat dan tetap tertidur lebih lama.
- Lebih banyak ibu yang tidur-tidur melaporkan merasa lebih baik beristirahat.
- Ini mempromosikan menyusui dengan membuat makan malam lebih mudah.
- Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bayi yang tidur bersama memiliki hubungan emosional yang lebih kuat dengan orang tua mereka dan dengan orang lain.
- Co-sleeping advocates mengarah ke penelitian yang menunjukkan ketika orang tua mengambil tindakan pencegahan keamanan tidur mengurangi risiko Sindrom Kematian Bayi Mendadak.
Pengaturan Co-Sleeping
Orang tua dapat menemukan pengaturan tidur bersama yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Tidur bersama dapat mengambil banyak bentuk dan dapat beradaptasi dengan banyak gaya hidup.
- Tempat tidur keluarga - Orangtua tidur di ranjang yang sama dengan bayi.
- Pengaturan Sidecar - Tempat tidur bayi atau tempat tidur rekan tidur ditempatkan langsung di atas tempat tidur orang tua. Tiga sisi pagar di sekeliling kasur buaian, tetapi sisi tempat tidur orang tua dibiarkan terbuka.
- Kamar bersama - Orangtua dan bayi memiliki tempat tidur sendiri yang terletak di ruangan yang sama.
Perbedaan Budaya dan Penerimaan Tidur Bersama
Tidak ada keraguan bahwa ada perbedaan dalam seberapa baik praktik cosleeping diterima lintas budaya. Budaya Barat sebagian besar telah mengerutkan kening pada pengaturan, sedangkan cosleeping tampaknya menjadi norma di negara-negara berkembang lainnya.
Para antropolog juga mencatat perbedaan dalam penerimaan praktek berdasarkan pada sikap umum masyarakat. Budaya kolektivis, yang berarti budaya yang menempatkan nilai lebih besar pada kebaikan kelompok yang bertentangan dengan individu, lebih mungkin untuk tidur daripada masyarakat yang menekankan individu.
The American Academy of Pediatrics View
Sementara American Academy of Pediatrics (AAP) mendorong pembagian ruang, itu memberikan jempol ke bawah untuk berbagi tempat tidur dengan bayi kecil. Mereka mengutip penelitian yang menunjukkan co-sleeping menimbulkan peningkatan risiko terhadap kesehatan dan kesejahteraan bayi. Attachment Parenting International dan AAP sepertinya tidak dapat menyetujui reliabilitas dan validitas dari penelitian keamanan tidur bersama yang ada, dan itu tentu saja dapat mengkhawatirkan orang tua.
Kritik Lainnya
Penelitian yang saling bertentangan ini memunculkan titik pelik lain yang akan diperdebatkan oleh para kritikus. Banyak yang merasa bahwa tidak ada cukup banyak penelitian tentang manfaat jangka pendek dan jangka panjang dari tidur bersama. Beberapa percaya penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memverifikasi manfaat diklaim tidur bersama.
Kewaspadaan Keamanan Tidur
Orang lain mencatat bahwa tidur bersama tidak untuk setiap keluarga, dan penting bahwa orang tua mengikuti beberapa tindakan pencegahan keselamatan. Orang tua yang berbagi tempat tidur dengan bayi mereka:
- Tidak boleh di bawah pengaruh alkohol dan obat-obatan, termasuk obat-obatan yang mempengaruhi tidur mereka.
- Seharusnya tidak cosleep jika mereka memiliki gangguan tidur.
- Seharusnya tidak cosleep di kasur air atau dengan selimut lembut di dekat bayi. Sebaiknya gunakan kasur berukuran ratu atau king size.
- Sebaiknya jangan berbagi ruang tidur dengan bayi mereka jika mereka sangat kegemukan.
Berbagi Tidur Bersama Bayi Anda di Tempat Tidur Keluarga yang Aman
Lihatlah praktik tidur bersama yang aman sehingga Anda dan bayi dapat berbagi tempat tidur keluarga dengan aman.
Manfaat dan Kritik Bersama Tidur Bersama atau Tidur
Tidur bersama, tidur bersama, dan tempat tidur keluarga adalah istilah berbeda yang menggambarkan praktik tidur pengasuhan yang sama. Baca pro dan kontra.
Tidur Bersama Dengan Kembar atau Kelipatan
Jika Anda adalah orang tua dari anak kembar atau anak kembar, temukan apakah tidur bersama adalah praktik yang sesuai untuk keluarga Anda.