Perbedaan Antara Demensia dan Alzheimer
Daftar Isi:
- Apa Perbedaan Antara Alzheimer dan Demensia?
- Gejala
- Penyebab
- Prevalensi
- Diagnosa
- Pengobatan
- Pencegahan
Apa Itu Alzheimer dan Dementia? (Januari 2025)
Demensia adalah istilah luas, sering disebut istilah payung, yang mengacu pada penurunan fungsi otak.Ini dapat mencakup proses berpikir, penilaian, penalaran, memori, komunikasi, dan perilaku.
Apa Perbedaan Antara Alzheimer dan Demensia?
Demensia adalah kategori luas, sedangkan penyakit Alzheimer adalah tipe spesifik, dan penyebab paling umum, demensia.
Istilah ini kadang digunakan secara bergantian, tetapi ada beberapa jenis dan penyebab demensia yang berbeda. Jenis demensia lain termasuk penyakit Huntington, degenerasi frontotemporal, demensia tubuh Lewy, penyakit pembuluh darah, penyakit Creutzfeldt-Jakob, dan demensia Parkinson.
Gejala
Demensia dapat muncul sebagai kehilangan ingatan (biasanya jangka pendek pada awalnya), kesulitan menemukan kata yang tepat, penilaian yang buruk, atau perubahan perilaku dan emosi. Fungsi eksekutif - seperti perencanaan atau melakukan beberapa langkah untuk menyelesaikan tugas - mungkin menjadi sulit, dan orientasi ke hari, tanggal, waktu, atau lokasi dapat menurun.
Demensia biasanya bersifat progresif, artinya fungsi menurun dari waktu ke waktu. Namun, ini bervariasi secara signifikan berdasarkan kondisi mana yang menyebabkan demensia.
Penyebab
Demensia terjadi akibat kerusakan otak dan terkait dengan beberapa kondisi neurologis berbeda yang memengaruhi kognisi, seperti penyakit Alzheimer, penyakit Parkinson, stroke, penyakit tubuh Levy, dan demensia frontotemporal. Masing-masing penyakit ini memiliki penyebab dan faktor risiko tertentu, termasuk gaya hidup dan genetika.
Risiko mengembangkan demensia meningkat seiring bertambahnya usia, tetapi itu bukan konsekuensi normal dari penuaan.
Prevalensi
Sekitar setengah dari orang di atas usia 85 mengembangkan penyakit Alzheimer, penyebab paling umum dari demensia. Sekitar 5,2 juta orang Amerika menderita Alzheimer atau jenis demensia lainnya.
Diagnosa
Jika Anda mencurigai seseorang menderita demensia, atur janji temu dokter untuk evaluasi. Kadang-kadang, kondisi reversibel seperti hidrosefalus tekanan normal atau kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kebingungan atau kehilangan memori. Penilaian oleh dokter dapat menentukan apakah ada masalah kesehatan yang dapat dibalik, serta menguraikan rencana perawatan.
Pengobatan
Pengobatan demensia bervariasi. Obat-obatan yang disetujui secara khusus untuk mengobati penyakit Alzheimer sering diresepkan untuk mengobati jenis demensia lainnya. Sementara beberapa orang melaporkan melihat sedikit manfaat, yang lain melaporkan bahwa obat-obatan ini tampaknya untuk sementara meningkatkan fungsi kognitif dan memperlambat perkembangan demensia.
Cara lain untuk menanggapi perubahan dalam kognisi dan perilaku termasuk pendekatan non-narkoba seperti mempertahankan rutinitas sehari-hari, mengubah cara pengasuh menanggapi orang dengan demensia, dan memperhatikan komunikasi non-verbal dari orang yang Anda cintai.
Pencegahan
Tidak ada cara pasti untuk mencegah demensia, tetapi penelitian menunjukkan bahwa hal-hal seperti mempertahankan otak yang aktif, latihan fisik secara teratur, dan mengonsumsi makanan sehat dapat mengurangi risiko terkena Alzheimer dan jenis demensia lainnya.
Perbedaan Antara Alzheimer dan Demensia Vaskular
Perbandingan prevalensi, perkembangan, penyebab, gejala, dan faktor lain dari demensia vaskular dan demensia Alzheimer.
Perbedaan Antara Alzheimer dan Lewy Body Dementia
Pelajari bagaimana penyakit Alzheimer dan demensia tubuh Lewy sama dan berbeda satu sama lain, termasuk prevalensi, prognosis, dan gejalanya.
Perbedaan Antara Delirium dan Demensia
Pelajari cara mengetahui apakah itu delirium atau demensia, serta kiat tentang cara mengenali delirium pada seseorang yang menderita demensia.