Cara Mengenali Gejala Dehidrasi
Daftar Isi:
- Gejala Dehidrasi: Cara Mengetahui Anda Dehidrasi
- Penyebab Dehidrasi
- Gejala Dehidrasi pada Lansia
- Perawatan untuk Dehidrasi
Beberapa Gejala Dehidrasi Pada Anak Dan Orang Tua (2/3) (Januari 2025)
Pasien dehidrasi tidak memiliki cukup cairan (air) dalam darah mereka untuk mendapatkan nutrisi dan oksigen ke jaringan mereka. Anda bisa mengalami dehidrasi karena terlalu banyak berkeringat, terlalu banyak buang air kecil, atau tidak menyerap air melalui penyakit. Semua ini juga harus disertai dengan tidak mengisi kembali cairan yang hilang. Dalam banyak kasus, pasien dapat memperbaiki dehidrasi hanya dengan minum air putih (lihat Perawatan di bawah).
Gejala Dehidrasi: Cara Mengetahui Anda Dehidrasi
Sangat penting untuk mengenali gejala dehidrasi sejak dini. Kadang-kadang Anda mungkin merasa tidak normal, atau mungkin melihat perubahan pada kulit Anda, seperti tayangan di kulit atau "tenda," yaitu ketika kulit tidak rata setelah dicubit. Tanpa diobati, dehidrasi dapat berkembang menjadi syok. Tanda dan gejala dehidrasi meliputi:
- Pusing
- Sakit kepala
- Urin berwarna gelap (mungkin memiliki bau yang kuat)
- Ketidakmampuan untuk buang air kecil
- Mulut dan hidung kering
- Kelemahan
- Mual dan muntah
- Kulit yang tidak rata saat dicubit dan dilepaskan
Gejala Dehidrasi pada Anak
- Mulut dan lidah kering
- Tidak menangis saat menangis
- Tidak ada popok basah selama 3 jam atau lebih
- Perut, mata, atau pipi cekung
- Demam tinggi
- Kelesuan atau lekas marah
- Kulit yang tidak rata saat dicubit dan dilepaskan
Penyebab Dehidrasi
Dehidrasi selalu disebabkan oleh lebih banyak cairan meninggalkan tubuh daripada memasukinya. Air hanya meninggalkan tubuh satu dari tiga cara: Anda bisa mengeluarkan keringat, menghembuskannya atau membuangnya.
Berkeringat bisa dari olahraga, panas, atau keduanya. Beberapa obat dapat memperburuk keringat.
Bernafas dalam jumlah besar selama latihan atau saat nafas pendek untuk waktu yang lama menarik sejumlah besar air keluar dari tubuh. Ketika Anda berolahraga, banyak dari berat air yang Anda pikir Anda keluarkan sebenarnya hilang dengan terengah-engah.
Buang air kecil yang berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dengan sangat cepat. Beberapa penyebab paling umum dari buang air kecil yang berlebihan adalah obat diuretik (pil air), alkohol dan kondisi medis seperti gula darah tinggi (hiperglikemia, suatu kondisi yang terlihat pada diabetes yang tidak diobati).
Muntah dan diare juga merupakan penyebab umum dehidrasi. Jika Anda muntah atau mengalami diare, tubuh Anda tidak menyerap cairan dengan tepat.
Gejala Dehidrasi pada Lansia
Gejala dehidrasi pada orang tua dapat berbeda dari pada orang dewasa yang lebih muda dan anak-anak. Obat-obatan yang dikonsumsi lansia jauh lebih mungkin menyebabkan dehidrasi pada populasi itu. Salah satu gejala dehidrasi yang lebih jelas pada orang tua adalah elastisitas kulit yang buruk. Ketika kulit terjepit, ia menahan bentuknya alih-alih kembali ke bentuk normal.
Perawatan untuk Dehidrasi
Obat terbaik untuk dehidrasi adalah pencegahan: tetap terhidrasi. Dapatkan cukup air melalui minum dan makan. Asupan air total Anda untuk hari itu (semua cairan dan makanan, termasuk kopi, air, susu, sup, dll.) Harus sekitar setengah galon.Ingat, beberapa zat membuat Anda kencing, yang menyebabkan Anda kehilangan lebih banyak air daripada yang Anda dapatkan. Alkohol adalah penyebab nomor satu untuk buang air kecil yang berlebihan.
Ketika dehidrasi menjadi cukup buruk untuk menyebabkan gejala, air mungkin tidak cukup untuk membuat Anda merasa lebih baik.
Dehidrasi terjadi ketika tubuh kehilangan terlalu banyak cairan dan elektrolit (garam kalium dan natrium). Dehidrasi sangat berbahaya bagi anak-anak, yang dapat mati karenanya dalam hitungan hari. Meskipun air sangat penting dalam mencegah dehidrasi, air tidak mengandung elektrolit.
Untuk mempertahankan kadar elektrolit, Anda bisa makan kaldu atau sup, yang mengandung natrium, dan jus buah, buah lunak, atau sayuran, yang mengandung kalium. Minuman olahraga, seperti Gatorade, dapat membantu memulihkan elektrolit.
Untuk anak-anak, dokter sering merekomendasikan solusi rehidrasi khusus yang mengandung nutrisi yang mereka butuhkan. Anda dapat membeli solusi ini di toko grosir tanpa resep dokter. Contohnya termasuk Pedialyte, Ceralyte, dan Infalyte. Jika tidak diobati, dehidrasi dapat menyebabkan syok. Jika seorang pasien dehidrasi memiliki tekanan darah rendah atau denyut nadi yang sangat cepat, korban mungkin perlu mendapatkan cairan intravena. Hubungi 911 untuk korban dehidrasi yang menderita kebingungan, pusing, atau kelemahan.
Cara Mencegah Dehidrasi dan Gejala Dehidrasi
Tetap tenang dan terhidrasi pada hari-hari musim panas. Pelajari tentang gejala dehidrasi, dan bagaimana mencegah dehidrasi dan penyakit yang berhubungan dengan panas.
Gejala Dehidrasi Selama Kemoterapi
Dehidrasi dapat terjadi akibat muntah dan diare selama kemoterapi. Pelajari tanda-tanda dehidrasi untuk menghindari situasi darurat.
Cara Mencegah Dehidrasi dan Gejala Dehidrasi
Tetap dingin dan terhidrasi pada hari-hari musim panas. Pelajari tentang gejala dehidrasi, dan cara mencegah dehidrasi dan penyakit terkait panas.