Penalaran Konkret Adalah Landasan Pembelajaran
Daftar Isi:
- Bentuk Penalaran
- Abstrak Versus Penalaran Beton
- Contoh
- Pentingnya
- Bagaimana Penalaran Konkret Diukur
- Metode untuk Membantu Anak Dengan Penalaran Beton
Kerangka Berfikir (Psikologi Pendidikan) (Januari 2025)
Apa alasan yang konkrit dan apa beberapa contohnya? Bagaimana ini berbeda dari penalaran abstrak?
Bentuk Penalaran
Ada dua bentuk dasar penalaran: konkrit dan abstrak. Keduanya sangat penting untuk kehidupan sehari-hari, tetapi kebanyakan orang lebih baik pada satu jenis penalaran daripada yang lain. Anak-anak dengan ketidakmampuan belajar mungkin merasa lebih sulit daripada anak-anak yang khas untuk berpikir melalui masalah untuk menemukan solusi.
Abstrak Versus Penalaran Beton
Penalaran abstrak melibatkan pemikiran dan mengelola ide dan konsep. Konsep abstrak dapat sangat penting untuk kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh, keterampilan yang sangat penting ini membutuhkan penalaran abstrak:
- Manajemen waktu
- Memahami geografi dasar (konsep kota, negara bagian, negara, dll. Semuanya abstrak)
- Menyelesaikan masalah aritmatika tanpa manipulasi tangan (angka adalah abstrak bila tidak dikaitkan dengan objek)
- Membahas gagasan (plot cerita, politik, agama, dan konsep seperti kebenaran, keadilan, dan kolaborasi semuanya abstrak)
Penalaran konkrit melibatkan kemampuan untuk menganalisis informasi dan memecahkan masalah pada a harfiah ("konkret") tingkat. Kami menggunakan penalaran konkrit ketika kami memikirkan dan memecahkan masalah langsung. Tugas penalaran konkret melibatkan keterampilan seperti:
- Pengetahuan dasar tentang nama benda, tempat, dan orang
- Memahami hubungan sebab dan akibat dasar
- Memecahkan masalah yang tidak melibatkan teori, metafora, atau analogi yang kompleks
Contoh
Ketika seorang anak mampu memecahkan teka-teki jigsaw ia sedang melatih penalaran konkret. Contoh lain termasuk:
- Kemampuan untuk memprediksi kemungkinan hasil dari peristiwa fisik ("apa yang akan terjadi jika saya menjatuhkan bola ini dari ketinggian sepuluh kaki?")
- Kemampuan membaca peta dan memahami titik-titik kompas
- Kemampuan untuk membaca, memahami, dan bertindak berdasarkan teks-teks faktual (membaca dan mengikuti instruksi, membaca, dan membangun dari diagram atau cetak biru, dll.)
- Kemampuan menghitung dan melakukan matematika menggunakan objek atau gambar
Pentingnya
Penalaran konkret penting karena merupakan dasar dari semua pengetahuan. Siswa membutuhkan pemahaman yang kuat tentang konsep pendidikan dasar dan pemecahan masalah. Ini memungkinkan mereka untuk mempelajari ide-ide baru. Ini membantu dengan pembelajaran di kemudian hari karena memberikan siswa kemampuan untuk menghubungkan ide-ide baru dengan ide-ide yang telah dipelajari sebelumnya. Ini mempromosikan konsep ingatan jangka panjang yang lebih kuat.
Penalaran konkret juga merupakan alat dasar untuk menavigasi dunia. Dengan alasan konkret, kita dapat mengantisipasi hasil (jika saya melangkah di depan sepeda itu saat ini, kemungkinan itu akan memukul saya). Kami juga dapat memecahkan masalah teknis yang timbul setiap hari (memasukkan makanan ke dalam tas belanjaan, merencanakan rute ke tujuan Anda berikutnya, menggunakan payung saat hujan).
Sementara kita mendengar banyak tentang pentingnya penalaran abstrak, kadang-kadang dilupakan bahwa penalaran konkret memberikan landasan yang kuat di mana penalaran abstrak dapat dibangun. Jika ada masalah dengan alasan konkret, pengembangan penalaran abstrak juga akan menjadi masalah.
Masa kanak-kanak tanpa ketidakmampuan belajar adalah perkembangan melalui pemahaman yang kuat dari penalaran konkrit yang menambah penalaran abstrak saat seorang anak bertambah usia (sering sekitar usia 12 tahun).
Bagaimana Penalaran Konkret Diukur
Penalaran konkret biasanya diukur dalam penilaian penuh kemampuan intelektual, atau IQ. Kebanyakan tes kecerdasan yang diperluas menilai beberapa jenis kemampuan pemecahan masalah, termasuk penalaran konkret. Kebanyakan tes kecerdasan singkat tidak.
Metode untuk Membantu Anak Dengan Penalaran Beton
Siswa dengan kesulitan dalam penalaran konkrit dapat mengambil manfaat dari sejumlah metode dan materi termasuk:
- Metode dan bahan pengajaran multisensor
- Adaptasi untuk siswa dengan defisit bahasa
- Game untuk meningkatkan memori
- Terapi berbicara
- Terapi bahasa
- Pekerjaan yang berhubungan dengan terapi
Mengembangkan penalaran konkret dapat dimainkan sebanyak pekerjaan. Karena jenis penalaran ini melibatkan mencari solusi untuk jenis masalah sehari-hari, dunia dapat menjadi instruktur dan pengajar. Jika anak Anda berjuang dengan penalaran konkret, kehidupan di rumah bisa sama pentingnya dengan semua terapi di atas dalam meningkatkan keterampilannya. Jika Anda merasa kewalahan sebagai orang tua, ingatlah berapa banyak anak yang memperoleh banyak keterampilan penalaran konkret ini: dengan bersenang-senang.
Delapan Tungkai sebagai Landasan Yoga
Delapan cabang yoga sering digambarkan sebagai landasan moral dan filosofis untuk latihan fisik. Pelajari apa arti delapan anggota badan.
7 Cara Membuat Landasan Disiplin Efektif Remaja Anda
Pelajari tentang landasan sebagai teknik pendisiplinan - apa yang berhasil dan apa yang tidak dan kapan landasan adalah strategi yang efektif untuk ayah dan remaja.
Penalaran Beton Adalah Dasar untuk Belajar
Apakah anak Anda mengalami kesulitan menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan keterampilan dan benda-benda kehidupan nyata? Jika demikian, alasan konkret mungkin menjadi bidang perhatian.