Cara Meningkatkan Kontrol Diri Anda
Daftar Isi:
- Psikolog biasanya mendefinisikan pengendalian diri sebagai:
- Pentingnya
- Menunda Gratifikasi
- Tes Marshmallow
- Sistem "Hot-and-Cool"
- Penipisan Ego
- Tautan ke Kesehatan
- Motivasi dan Pengawasan
- Meningkatkan Kontrol Diri
- Taktik untuk Meningkatkan Kontrol Diri
- Sepatah Kata Dari DipHealth
Cara Mengendalikan Nafsu Keburukan dalam Diri Kita - Ustadz Adi Hidayat (Januari 2025)
Kontrol diri adalah kemampuan untuk mengatur dan mengubah respons untuk menghindari perilaku yang tidak diinginkan, meningkatkan perilaku yang diinginkan, dan mencapai tujuan jangka panjang. Penelitian telah menunjukkan bahwa memiliki kendali diri bisa menjadi penting untuk kesehatan dan kesejahteraan.Tujuan umum seperti menurunkan berat badan, berolahraga secara teratur, makan sehat, tidak menunda-nunda, meninggalkan kebiasaan buruk, dan menghemat uang hanyalah beberapa ambisi berharga yang diyakini orang membutuhkan pengendalian diri.
Orang sering menggunakan berbagai istilah untuk pengendalian diri, termasuk disiplin, tekad, ketabahan, kemauan, dan ketabahan.
Psikolog biasanya mendefinisikan pengendalian diri sebagai:
- Kemampuan untuk mengendalikan perilaku untuk menghindari godaan dan untuk mencapai tujuan
- Kemampuan untuk menunda kepuasan dan menolak perilaku atau desakan yang tidak diinginkan
- Sumber daya terbatas yang dapat habis
Pentingnya
Seberapa penting kendali diri dalam kehidupan Anda sehari-hari? Satu survei 2011 yang dilakukan oleh American Psychological Association menemukan bahwa 27 persen responden mengidentifikasi kurangnya kemauan sebagai faktor utama yang membuat mereka tidak mencapai tujuan mereka.
Apakah tujuan Anda adalah menurunkan berat badan, mendapatkan gelar sarjana, atau berhenti merokok, mudah untuk percaya bahwa mencapai tujuan hanyalah masalah mengendalikan perilaku Anda. Mayoritas orang yang disurvei percaya bahwa kontrol diri dapat dipelajari dan diperkuat. Para peneliti juga mengidentifikasi sejumlah faktor dan strategi berbeda yang dapat membantu orang meningkatkan kontrol diri mereka.
Para peneliti telah menemukan bahwa orang yang memiliki kontrol diri yang lebih baik cenderung lebih sehat dan lebih bahagia. Dalam satu percobaan, siswa yang menunjukkan disiplin diri yang lebih tinggi memiliki nilai yang lebih baik, skor tes yang lebih tinggi, dan lebih cenderung diterima di program akademik yang kompetitif. Studi ini juga menemukan bahwa ketika sampai pada keberhasilan akademik, pengendalian diri adalah faktor yang lebih penting daripada skor IQ.
Manfaat pengendalian diri tidak terbatas pada kinerja akademik. Satu studi kesehatan jangka panjang menemukan bahwa orang-orang yang dinilai memiliki tingkat kontrol diri yang tinggi selama masa kanak-kanak terus memiliki tingkat kesehatan fisik dan mental yang tinggi di masa dewasa.
Menunda Gratifikasi
Kemampuan untuk menunda kepuasan, atau menunggu untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan, adalah bagian penting dari pengendalian diri. Orang sering dapat mengendalikan perilaku mereka dengan menunda kepuasan atas desakan mereka. Misalnya, seseorang yang mengikuti diet tertentu mungkin mencoba menghindari godaan untuk memanjakan diri dalam makanan yang tidak sehat. Individu ini menunda kepuasan mereka dan menunggu sampai mereka dapat menikmati suguhan sesekali.
Menunda gratifikasi berarti menunda keinginan jangka pendek demi imbalan jangka panjang. Para peneliti telah menemukan bahwa kemampuan untuk menunda kepuasan tidak hanya penting untuk mencapai tujuan tetapi juga memainkan peran penting dalam kesejahteraan dan kesuksesan keseluruhan dalam hidup.
Bisakah Anda Menolak Godaan Dengan Penundaan Gratifikasi?Tes Marshmallow
Psikolog Walter Mischel melakukan serangkaian eksperimen terkenal selama tahun 1970-an yang menyelidiki pentingnya kepuasan yang tertunda. Dalam eksperimen ini, anak-anak ditawari pilihan: mereka dapat memilih untuk langsung makan satu kudapan (biasanya kue atau marshmallow) atau mereka dapat menunggu beberapa saat untuk mendapat dua kudapan. Pada titik ini, peneliti akan meninggalkan anak itu sendirian di kamar dengan sekali perawatan.
Tidak mengherankan, banyak anak-anak memilih untuk makan suguhan tunggal saat para peneliti meninggalkan ruangan. Namun, beberapa dari anak-anak itu bisa menunggu untuk hadiah kedua.
Peneliti menemukan bahwa anak-anak yang dapat menunda kepuasan untuk menerima hadiah yang lebih besar juga lebih mungkin memiliki kinerja akademik yang lebih baik daripada anak-anak yang menyerah pada godaan segera.
Sistem "Hot-and-Cool"
Berdasarkan penelitiannya, Mischel mengusulkan apa yang ia sebut sebagai sistem "panas dan dingin" untuk menjelaskan kemampuan menunda kepuasan. Sistem panas mengacu pada bagian dari tekad kita yang emosional, impulsif, dan mendesak kita untuk bertindak berdasarkan keinginan kita. Ketika sistem ini mengambil alih, kita dapat menyerah pada keinginan sesaat kita dan bertindak gegabah tanpa mempertimbangkan efek jangka panjang yang potensial.
Sistem keren adalah bagian dari tekad kita yang rasional, bijaksana, dan memungkinkan kita untuk mempertimbangkan konsekuensi dari tindakan kita untuk melawan impuls kita. Sistem keren membantu kita mencari cara untuk mengalihkan kita dari dorongan kita dan menemukan cara yang lebih tepat untuk menghadapi keinginan kita.
Penipisan Ego
Penelitian telah menemukan bahwa pengendalian diri adalah sumber daya yang terbatas. Dalam jangka panjang, melakukan kontrol diri cenderung memperkuatnya. Mempraktikkan kontrol diri memungkinkan Anda meningkatkannya seiring waktu. Namun, pengendalian diri dalam jangka pendek terbatas. Memfokuskan semua kendali diri Anda pada satu hal membuat lebih sulit untuk melatih kendali diri Anda pada tugas-tugas selanjutnya sepanjang hari Anda.
Psikolog menyebut kecenderungan ini sebagai penipisan ego. Ini terjadi ketika orang menggunakan reservoir tekad mereka pada satu tugas, membuat mereka tidak dapat mengumpulkan kontrol diri untuk menyelesaikan tugas berikutnya.
Bagaimana Ego Deplesi Dapat Menyabotase Keinginan AndaTautan ke Kesehatan
Kontrol diri juga penting untuk menjaga perilaku sehat. Apa yang Anda makan untuk sarapan, seberapa sering Anda berolahraga, dan apakah Anda pergi ke dokter secara teratur adalah semua keputusan yang dipengaruhi oleh tingkat pengendalian diri Anda dan memiliki potensi untuk mempengaruhi kesehatan Anda.
Para peneliti telah menemukan bahwa pengendalian diri dapat memiliki sejumlah pengaruh potensial pada kesehatan dan kesejahteraan:
- Dalam sebuah penelitian, anak-anak yang memiliki tingkat kontrol diri yang lebih tinggi cenderung menjadi kelebihan berat badan selama masa remaja.
- Studi lain menemukan bahwa peserta yang telah menghabiskan tekad mereka pada tugas yang tidak terkait lebih cenderung menyerah pada godaan ketika kemudian disajikan dengan hadiah.
- Penelitian juga menunjukkan bahwa anak-anak yang berjuang dengan kontrol diri selama masa kanak-kanak juga lebih mungkin menggunakan narkoba dan alkohol di sekolah menengah.
Meskipun jelas bahwa pengendalian diri sangat penting untuk menjaga perilaku sehat, beberapa ahli percaya bahwa terlalu menekankan pentingnya kemauan keras dapat merusak. Keyakinan bahwa kontrol diri sendiri dapat membantu kita mencapai tujuan kita dapat menyebabkan orang menyalahkan diri sendiri ketika mereka tidak dapat menahan godaan. Ini juga dapat menyebabkan perasaan ketidakberdayaan yang dipelajari di mana orang merasa bahwa mereka tidak dapat melakukan apa pun untuk mengubah situasi. Akibatnya, orang mungkin menyerah dengan cepat atau hanya berhenti berusaha dalam menghadapi rintangan.
Apa Penyebab Ketidakberdayaan yang Dipelajari?Motivasi dan Pengawasan
Menurut psikolog dan peneliti Roy Baumeister, kurangnya kemauan bukan satu-satunya faktor yang mempengaruhi pencapaian tujuan. Jika Anda berupaya mencapai tujuan, tiga komponen penting harus ada:
- Perlu ada tujuan yang jelas dan motivasi untuk berubah. Memiliki tujuan yang tidak jelas atau terlalu umum (menurunkan berat badan) dan motivasi yang tidak memadai dapat menyebabkan kegagalan. Anda lebih mungkin mencapai tujuan yang jelas (kehilangan 10 pound) dengan motivasi tertentu.
- Anda perlu melacak tindakan Anda menuju pencapaian tujuan. Cukup menetapkan tujuan saja tidak cukup. Anda perlu memonitor perilaku Anda setiap hari untuk memastikan bahwa Anda melakukan hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan Anda.
- Anda harus memiliki kemauan keras. Mampu mengendalikan perilaku Anda adalah bagian penting untuk mencapai tujuan apa pun. Untungnya, penelitian menunjukkan bahwa ada langkah-langkah yang dapat dilakukan orang untuk memanfaatkan kemauan mereka yang tersedia.
Meningkatkan Kontrol Diri
Sementara penelitian menunjukkan kontrol diri memiliki keterbatasan, para psikolog juga menemukan bahwa kontrol diri dapat diperkuat.
Taktik untuk Meningkatkan Kontrol Diri
- Hindari godaan. Ini adalah cara yang efektif untuk memaksimalkan kontrol diri Anda yang tersedia. Menghindari godaan memastikan bahwa Anda tidak "menggunakan" kontrol diri Anda yang tersedia sebelum benar-benar dibutuhkan.
- Rencanakan ke depan. Pertimbangkan kemungkinan situasi yang dapat menghancurkan tekad Anda. Jika Anda dihadapkan dengan godaan, tindakan apa yang akan Anda ambil untuk menghindari menyerah? Penelitian telah menemukan bahwa perencanaan ke depan dapat meningkatkan kemauan bahkan dalam situasi di mana orang telah mengalami efek penipisan ego.
- Berlatih menggunakan kontrol diri. Sementara kontrol Anda mungkin menjadi habis dalam jangka pendek, secara teratur terlibat dalam perilaku yang mengharuskan Anda untuk melakukan kontrol diri akan meningkatkan kemauan Anda dari waktu ke waktu. Pikirkan kontrol diri sebagai otot. Sementara kerja keras dapat melelahkan otot dalam jangka pendek, otot akan tumbuh lebih kuat dari waktu ke waktu saat Anda terus bekerja.
- Coba fokus pada satu tujuan pada satu waktu. Menetapkan banyak tujuan sekaligus (seperti membuat daftar resolusi Tahun Baru) biasanya merupakan pendekatan yang tidak efektif. Menguras tekad Anda di satu area dapat mengurangi kontrol diri di area lain. Yang terbaik adalah memilih satu tujuan spesifik dan memfokuskan energi Anda padanya. Setelah Anda mengubah perilaku yang diperlukan untuk mencapai tujuan menjadi kebiasaan, Anda tidak perlu mencurahkan banyak upaya untuk mempertahankannya. Anda kemudian dapat menggunakan sumber daya Anda untuk mencapai tujuan lain.
Sepatah Kata Dari DipHealth
Kontrol diri adalah keterampilan penting yang memungkinkan kita untuk mengatur perilaku untuk mencapai tujuan jangka panjang kita. Penelitian telah menunjukkan bahwa pengendalian diri tidak hanya penting untuk pencapaian tujuan. Orang-orang dengan kemauan yang lebih besar cenderung berbuat lebih baik di sekolah, memiliki harga diri yang lebih tinggi, dan kesehatan fisik dan mental yang lebih baik. Meskipun pengendalian diri adalah sumber daya yang terbatas, penelitian juga menunjukkan bahwa ada hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan dan memperkuat kemauan Anda dari waktu ke waktu.
Bagaimana Kemauan Bisa Meningkatkan Kontrol Diri Anda5 Cara Meningkatkan Harga Diri Dengan Jerawat
Berikut adalah 5 langkah yang dapat Anda gunakan untuk menghilangkan jerawat dan memfokuskan kembali energi itu ke arah yang positif.
Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri pada Dewasa Muda Anda
Pelajari cara membantu orang dewasa muda, terutama wanita muda, meningkatkan kepercayaan diri mereka secara keseluruhan dan berhenti berusaha menjadi sempurna.
Cara-Cara Membangun Harga Diri yang Kuat pada Anak Anda
Harga diri yang sehat adalah fondasi penting di mana anak-anak dapat berkembang saat mereka tumbuh. Berikut adalah cara orang tua dapat mendorong harga diri yang baik.