Apa itu Arsitektur Tidur?
Daftar Isi:
Jangan Mau Dibohongi Terus..!! 10 Mitos Kebohongan yang Salah & Masih Kalian Percayai!! (Oktober 2024)
Jika Anda pernah ingin tahu tentang struktur tidur Anda dan bagaimana tidur terbentang sepanjang malam, Anda mungkin ingin belajar tentang konsep yang disebut arsitektur tidur. Sama seperti arsitektur biasa, arsitektur tidur mengacu pada cara tidur dibangun.
Gagasan arsitektur tidur membantu kita memahami pola berbagai tahapan tidur, bagaimana pola-pola tidur ini berubah seiring bertambahnya usia, dan apa dampak gangguan tidur pada arsitektur tidur.
Mendefinisikan Arsitektur Tidur
Arsitektur tidur mewakili pola siklus tidur karena bergeser di antara berbagai tahapan tidur, termasuk gerakan mata yang tidak cepat (NREM) dan tidur dengan gerakan mata cepat (REM). Arsitektur tidur memungkinkan kita untuk menghasilkan gambaran seperti apa tidur kita selama malam hari, dengan mempertimbangkan berbagai kedalaman tidur serta gairah untuk terjaga. Arsitektur tidur dapat diwakili oleh grafik yang disebut hipnogram.
Biasanya ada empat sampai lima siklus tidur yang berbeda selama malam yang diberikan dan masing-masing siklus yang berbeda berlangsung selama sekitar 90 hingga 120 menit.
- Di awal malam, Anda dapat beralih dari tahap tidur yang lebih ringan (disebut tidur N1) ke tidur gelombang yang lebih dalam dan lambat (disebut tidur N2 dan N3).
- Tidur Rapid Eye Movement (REM) dapat muncul dan menjadi lebih umum selama bagian akhir malam, bergantian dengan tidur N2.
Tidur REM adalah kondisi tidur yang paling dalam. Ini adalah kondisi tidur di mana mimpi terjadi. Gangguan tidur REM yang konsisten dapat menyebabkan sejumlah masalah potensial, seperti kelumpuhan tidur.
Dampak Penuaan
Seperti banyak aspek kehidupan lainnya, arsitektur tidur berubah seiring bertambahnya usia. Pernahkah Anda mendengar orang tua mengeluh tentang sulit tidur? Ya, ada alasan untuk itu.
Seiring bertambahnya usia, jumlah dan kualitas tidur kita bisa berubah. Tidur gelombang lambat sering berkurang seiring bertambahnya usia dan tidur N1 yang lebih ringan meningkat. Sebagai akibat dari perubahan ini, menjadi lebih mudah untuk terjaga sepanjang malam dan lebih sulit untuk jatuh, dan tetap tidur di malam hari.
Dengan demikian, lebih banyak waktu dapat dihabiskan untuk bangun, menyebabkan insomnia dan sejumlah masalah potensial lainnya. Seringkali, orang terpaksa tidur siang untuk menebus kehilangan tidur.
Dampak Gangguan Tidur
Gangguan tidur tertentu juga dapat berdampak pada arsitektur tidur. Ada beberapa kelainan arsitektur tidur yang mungkin ada dalam konteks gangguan tidur.
Jika tidur REM terjadi lebih awal dari 90 hingga 120 menit ke dalam siklus tidur, ini mungkin menyarankan berbagai gangguan yang bertanggung jawab, termasuk:
- Narkolepsi: Seseorang dengan narkolepsi mungkin jatuh ke dalam tidur REM yang dalam pada tingkat yang jauh lebih cepat dari biasanya.
- Irama tidur-bangun yang tidak teratur
- Penarikan dari antidepresan trisiklik atau inhibitor MAO
- Depresi
Gangguan tidur lainnya, seperti sleep apnea, dapat menyebabkan gangguan pada arsitektur tidur alami, juga, dengan gairah yang sering menyebabkan banyak pergeseran tahap tidur dan siklus tidur yang tidak normal.
Rutinitas tidur dan Ritual Tidur untuk Tidur Istirahat
Ritual tidur apa yang seharusnya menjadi bagian dari rutinitas tidur Anda? Pelajari bagaimana rutinitas yang mencakup membaca, musik, atau mandi dapat membantu Anda menghindari insomnia.
Apa itu tidur? Memahami Dasar-Dasar Tahapan Tidur
Apa itu tidur? Tinjau dasar-dasar tahapan tidur, perbedaan antara tidur Non-REM dan REM dan tentang tidur nyenyak, pemrosesan memori, dan mimpi yang jelas.
Apa itu Brengsek Hypnagogic dan Apa Penyebab Tidur Dimulai?
Apa yang menyebabkan gerakan kedutan tiba-tiba dalam tidur? Pelajari tentang tersentak hypnagogic, gejala, dan jika evaluasi dan pengobatan lebih lanjut mungkin diperlukan.